Monday 14 July 2014

Lalat dalam Dunia Kedokteran



            Ketika kita mendengar kata lalat, maka yang terfikir di kepala orang kebanyakan adalah lalat penyebab penyakit, hewan yang menjijikkan, merupakan vektor penyakit dan banyak lagi pikiran yang lainnya. Padahal alloh telah mengatakan bahwa tiada yang sia sia di ciptakan di seluruh alam semesta ini. Apakah artinya itu.? Ya benar semuanya bisa di manfaatkan termasuk lalat seperti yang saya katakan.
            Bagaimana jika lalat di gunakan untuk kesehatan.? Dan apakah lalat mempunyai fungsi lain selain hanya menyebabkan penyakit.? Pada postingan kali ini kita akan membahas tentang lalat.
            Menurut Wikipedia Lalat adalah jenis serangga  yang berasal dari subordo Cyclorrapha ordo  diptera. Secara morfologi lalat dibedakan dari nyamuk  (subordo Nematocera) berdasarkan ukuranantena ; lalat berantena pendek, sedangkan nyamuk berantena panjang. Lalat umumnya mempunyai sepasang sayap asli serta sepasang sayap kecil yang digunakan untuk menjaga stabilitas saat terbang. Lalat sering hidup di antara manusia dan sebagian jenis dapat menyebabkan penyakit yang serius. Lalat disebut penyebar penyakit yang sangat serius karena setiap lalat hinggap di suatu tempat, kurang lebih 125.000 kuman yang jatuh ke tempat tersebut.
Rosululloh pernah bersabda :
إذا وقع الذباب في إناء أحدكم فليغمسه كله ثم ليطرحه، فإن في أحد جناحيه داء، وفي الآخر دواء. (رواه البخاري من حديث أبي هريرة)
“Jika lalat hinggap di gelas kalian semua maka tenggelamkanlah kemudian buanglah, karena di salah satu sayapnya ada penyakit, dan sayap lainnya ada obat.”
(HR Bukhari dari Abu Hurairah)
Ini adalah bagian dari mukjizat yang di berikan kepada nabi muhammad di mana di saat itu masih belum berkembang dunia kedokteran tapi nabi muhammad telah berani mengatakan bahwa lalat mengandung racun pada salah satu sayapnya dan obat di sayap lainnya.ditemukan juga secara ilmiah lalat memproduksi molekulsemacam enzim yang di sebut bakteri yufaj atau pemangsa patogen. Enzim pemakan patogen ini berukuran sangat kecil. Maka apabila lalat tersebut masuk ke dalam makanan atau minuman maka ceburkan sekalian semuanya aggar molekul tersebut keluar untuk membunuh kuman patogen yang sebarkan lalat tadi.
            Dr. Amin Ridha, guru besar bedah tulang fakultas kedokteran Iskandariah menulis satu ulasan tentang hadist lalat. Beliau mengatakan bahwa kedokteran masa lalu dan berbagai resep obat kelasik menyertakan lalat untuk penyembuhan penyakit.sepuluh tgahun lalu ahli bedah berhasil menemukan Sulfonamida. Selain itu sekitar tahun 1930an para ahli bedah berhasil menyhaksikan bahwa mujltiple manufakture dan sejumlah luka kronik di sembuhkan dengan lalat
Subhanalloh, sangat luar biasa manfaat hewan yang selama ini kita mengiranya hanya sebagai vektor penyakit dan hewan yang menjijikkan. Kembali ke firman  alloh bahwa tidak ada yang sia sia yhang di ciptakan olehnya, hanya saja untuk membuktikannya manusia membutuhkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang lebih maju. Semoga apa yang telah saya sampaikan berguna bagi teman-teman semuanya.
            Assalamualaikum Wr.Wb
Buku Rujukan : Sulaeman S. 2013. "Nabi Sang Tabib Mukjizat kesehatan di Balik Sabda-Sabda Nabi". Solo. Pt. Aqwam Media Profetika.
Wikipedia.com

No comments:

Post a Comment