Assalamualaikum
sahabat sehat
Kesehatan adalah hal utama dan
sangat berharga bagi setiap orang, karena banyak hal yang bisa kita lakukan
ketika sehat tapi tidak dapat kita lakukan ketika sakit, kita rugi sgalanya,
baik waktu, biaya, rugi kebahaagiaan dan lainnya.
Setiap
manusia secara naluriah menginginkan yang namanya sehat. Akan ktetapi ada juga
orang sehat tapi menginginkan sakit, kaum tersebut di kenal dengan sebutan kaum
para perokok. Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang
antara 70 hingga 120 milimeter (bervariasi tergantung negara) dengan diameter
sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar
pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat
mulut pada ujung lainnya. Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak
atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak
beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai
pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat
ditimbulkan dari merokok, misalnya kangker paru-paru atau serangan jantung
(walaupun pada kenyataannya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali dipatuhi)
(wikipedia.com).
Pada
awal tahun 2014 pemerintah indonesia ingin menghentikan rokok namun secara
perlahan mengingat rokok sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat dengan cara
mengganti label peringatan pada rokok, dari rokok “dapat menyebabkan kangker, serangan jantung, impotensi, gangguan
kehamilan dan janin” menjadi “rokok
membunuhmu”. Hal itu di rasa sangat
tidak efektif karena masyarakat cenderung acuh tak acuh pada peringatan
tersebut.menurut dr. Andri yang mengajar di Universitas Muhammadiyah Surakarta
pada sesi kuliah beliau berkata bahwa “orang
perokok merupakan orang yang sangat egois, karena mereka sudah menghirup asap
di muntahkan kembali untuk di hirup oleh orang lain yang tidak perokok. Sangat egois
juga karena ingin menikmati udara segar sendiri dan memberikan udara sisa asap
rokoknya kepada orang lain”.
Bila
di simak bahan rokok yang terkandung pada setiap batangnya yaitu :
- nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks.
- tar, yang terdiri dari lebih dari 4000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik.
- sianida, senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.
- benzena, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna.
- kadnium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif.
- Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol.
- asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
- amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu.
- formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
- Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida.
- arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.
- Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan motor.
Bagi
sahabat sehat yang tidak perokok harap berhati-hati pula dengan perokok karena
perokok pasif jauh lebih beresiko di
banding perokok aktif. Hal ini karenan para perokok pada rokoknya
menggunakan filter yaitu saringan untuk asap rokok agar kandungan berbahaya
dalam rokok di minimalisir dalam tubuh. Sedangkan para perokok pasif yang
menghirup udara asap rokok tersebut menghirup hasil pembakaran tembakau yang
tidak sempurna dan tanpa adanya filter atau saringan sehingga jauh lebih berbahaya
perokok pasif. Namun jauh lebih berbahaya lagi kalu sudah perokok dan menghirup
asap rokok tersebut.
Oleh sebab
itu sahabat sehat, janganlah merokok karena mengandung banyak mudharat dan
islampun sudah mengatakan bahwa rokok itu haram karena tidak ada keuntungan
yang ada hanyalah kerugian.hindari asap rokok jangan hindari orangnya, berikan
masukan yang baik dan ajak untuk tidak merokok dengan memberitahukan hal-hal
buruk tentang rokok tersebut. Di beritahukan secara berkala agar selalu di
ingatoleh teman perokok lalu berikan saran agar
1. Membuat
tekad kuat untuk berhenti merokok, karena pada dasarnya keinginannyalah yang
dapat membuat hal ini berhasil
2. Dukungan
keluarga, tentu, karenan sosial pertama yang kita kenal sejak pertama lahir
adalah keluarga, sehingga dukungan keluarga juga sangat menentukan, selain itu
juga keluarga bisa menjadi semangat yang sangat besar dan membantu dalam
membulatkan tekat
3. Teman
yang tidak merokok, teman juga sangat menentukan karena itu merupakan playgroup
dan kegiatan yang cukup banyak di lakukan adalah bersama teman.
4. Memulai
berhenti merokok dengan perlahan
5. Mengatur
jadwal merokok. Misalnya pada bulan pertama yang biasanya merokok 2 bungkus
perhari di kurangi menjadi 1 bungkus, lalu bulan kedua kurangi menjadi stengah bungkus. begitu seterusnya sampai benar-benar berhenti merokok.
6. Mencari
kesibukan lain ketika merasa ingin merokok
7. Minum
banyak air putih
Selamat mencoba
sahabat sehat semoga apa yang saya tulis bermanfaat untuk teman-teman semuanya.
Sekian dari saya
wassalamualaikum
No comments:
Post a Comment